Hati Hati | 6 Penyakit Hati ini Sulit Untuk Disembuhkan

Hati Hati | 6 Penyakit Hati ini Sulit Untuk Disembuhkan

Tentu kita semua sudah tahu jika bukan hanya raga atau fisik saja yang bisa terserang penyakit, namun hati atau rohani kita juga bisa memiliki penyakit dan tentu untuk penyembuhannya bukan dengan alat alat medis, bukan hanya merugikan diri sendiri, namun penyakit hati ini juga bisa merugikan orang lain.

Selain itu, balasan atau adzab dan kesukaran dalam hidup juga akan didapat jika penyakit hati ini terus dipelihara. Lalu apa saja penyakit hati yang berbahaya ini ? ada beberapa macam penyakit hati dalam islam yang harus kita jauhi. 

6 Penyakit Hati ini Sulit Untuk Disembuhkan

6 Penyakit Hati ini Sulit Untuk Disembuhkan


1. Sombong ( Takabbur )


Sombong atau tinggi hati bisa bermacam macam bentuknya. pertama menganggap rendah orang lain. Kedua tidak bisa menerima saran dan kritik membangun dari orang lain. Keduanya disebabkan karena sifat sombong yang merasa diri sendiri jauh lebih dari orang lain. serta merasa tidak perlu saran dari orang lain, karena menganggap dirinya selalu benar. 

Allah SWT berfirman : 
" janganlah kalian berjalan di muka bumi dengan penuh kesombongan. Karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung. " ( QS Al-Isra' : 37)

Sifat sombong ini bisa diatasi dengan cara membuka hati. Sadari jika diatas langit maasih ada langit. Jadi sudah sepatutnya tidak menganggap rendah orang lain karena pasti ada orang lain yang memiliki kemampuan lebih tinggi. Membuka hati terhadap saran dan kritik dari oorang lain juga perlu disadari untuk membangun dan mengembangkan diri menjadi lebih baik lagi. 

2. Pamer ( Riya')


Dalam konteks ini, riya' yang dimaksud adalah memperlihatkan amal shaleh di depan orang lain. Sifat riya' ini menunjukan adanya ekbutuhan untuk dihargai o dan dihormati oleh sesama umat manusia atas amalan apa saja yangtelah dilakukan. Padahal, seharusnya kita sebagai manusia, untuk urusan amal shaleh itu dijadikan niat untuk beribadah lepada Allah SWT semata. Sifat riya' ini bisa muncul kapan saja, baik sebelum dan saat sedang beramal.

Sifat riya' ini seharusnya sudah dijauhi terutama ketika memberikan sedekah bagi kaum yang membutuhkan. Jangan sampai amalan dari sedekah kita hilang dan tidak berbekas dikarenakan terselip niat riya' di dalamnya. 

" Jangnlah kalian menghilangkan pahala shadawah kalian dengan menyebut nyebutnya atau menyakiti ( perasaan si penerima ) seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya' kepada manusia dan dia tidak berimana kepada Allah dan hari kemudian." ( QS Albaqarah : 264 )

3. Narsis ( Ujub )


Ujub adlaah sifat yang terlalu mengagumi diri sendiri atas semua kebaikan yang ada di dalam dirinya, tanpa dingat bahwa semua karunia yang ia dapatkan adalah pemberian Allah SWT. Ada beberapa hal yang bisa menimbulkan sifat ujub, diantaranya sering berhasil melakukan pekerjaan, meraih banyak pujian dari orang lain, punya wewenang tinggi, memiliki penampilan fisik sempurna dan masih banyak lagi. 

" Tiga perkaara yang membinasakan : Rasa pelit yang ditaati, hawa nafsu yang siikuti dan ujub seseorang terhadap dirinya sendiri." ( HR At-thabrani)

Jangan biarkan sifat ujub atau narsis ini menggerogoti iman. Tetaplah berdzikir karena setiap keberhasilan dan kelebihan yang didapat manusia tentu datangnya dari Allah SWT.


4. Iri dan Dengki ( Hasad )


Sifat iri dengki pada kesuksesan dan kelebihan yang dimiliki orang lain, serta keinginan agar semua kelebihan tersebut lenap bukanlah dikap yang terpuji. Terlebih jika menyimpan rasa iri dengki hanya akan memperburuk keadaan diri sendiri. Alangkah baiknya setiap kelebihan dan kesuksesan orang lain ini dijadikan motivasi untuk meningkatkan kualitas diri jadi jauh lebih baikk. 

" Dan janganlah kamu iri hati terhadap karunia yang dilebihkan Allah kepada sebagian kamu atas sebagian yang lain. ( Karena ) bagi laki laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan bagi peremppuan ( pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan. Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sungguh Allah maha mengetahui segala sesuatu." ( QS An nisa' : 32 )

5. Pelit ( Taqtir )


kikir atau erlalu pelit dalam artian menolak menyisihkan hartanya bahkan untuk bersedekah. Orang dengan sifat seperti ini tidak akan pernah mendapatkan berkah Allah. Pasalnya, dalam harta seseorang terdapat hak orang lain yang membutuhkan yang tentunya harus dikeluarkan.

" Sekali - kali jangnlah orang orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka darii karuniaNya menyangka, bahwa kebakhilan itu bak bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu  adalah bruuk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan akan dikalungkan kelak dilehernya pada hari kiamat. Dan kepunyaan Allah lah segala warisan (yang ada) dilangit dan dibumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan." ( QS Ali Imran : 180)

6. Terlalu mengejar hal duniawi


Terlalu mengejar hal hal yang bersifat duniawi sampai sampai melupakan kewajiban beribaadah kepada  Allah SWT termaasuk penyakit hati yang berbahaya. Misalnya kerja keras sampai lembur tapi lali sholat lima waktu atau sibuk mengmbangkan usaha sampai lembur jadi kaya raya tapi selalu lupa kepentingan beramal.

Hal hal semacam inilah yang sesungguhnya membuat apa yang sudah diraih sebenarnya sia sia. Karena sesungguhnya tidak hanya kenikmatan dunia semata, tapi kehidupan diakhirat kelak juga harus dipikirkan.

nah, itu penyakit hati yang harus kita waspadai. Semoga bermanfaat.

Silahkan tinggalkan pesan jika Anda punya saran, kritik, atau pertanyaan seputar topik pembahasan.